Rabu, 26 Februari 2014

EFEK PENGOBATAN DALAM SHOLAT



Banyak hikmah yang didapat dari sholat termasuk terpeliharanya kesehatan. Setap gerakan dalam sholat merupakan terapi yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia.
Prof. Dr. Hembing Wijayakusuma dalam bukunya Hikmah Sholat untuk Kesehatan dan Pengobatan bahwa gerakan dalam sholat merupakan cara untuk memperoleh kesehatan dalam arti seluas-luasnya.
Dalam sholat banyak sekali titik akupuntur di tubuh manusia yang mendapat stimulasi serta tekanan sehingga dapat memperlancar peredaran darah, mencegah timbulnya penyakit bahkan menjadi obat bagi organ tubuh yang telah terserang oleh penyakit.


Pada saat berdiri


Pada saat kita berdiri tegak, seluruh syaraf menjadi satu titik yang berpusat pada otak. Posisi ini me-redistribusi beban tubuh sama rata pada kedua kaki sehingga tubuh merasa terbebas dari beban berat. Posisi punggung yang lurus dapat memperbaiki postur tubuh.
Posisi tanagn setelah takbir dan kedua tangan dilipat untuk diletakkan diatas pusar dari segi kesehatan merupakan sikap istirahat yang baik. Sendi siku dan pergelangan tangan akan beristirahat dan memudahkan relaksasi. Aliran darah kembali ke jantung, serta produksi getah bening dan jaringan yang berkumpul dalam kantong-kantong kedua persendian itu jadi lebih baik sehingga terhindar dari penyakit sendi.    

Ruku'


Saat ruku dengan meluruskan punggung sejajar dengan kepala 90° maka otot punggung terrenggang baik sehingga terhindar dari penyakit yang menyerang tulang belakang dari leher hingga pinggul. Posisi ini juga mencegah penyempitan dan pengapuran tulang serta menyembuhkan scoliose (pembengkakan tulang punggung).
Di bagian belakang punggung terdapat banyak syaraf yang mengontrol kerja organ dalam tubuh. Gerakan ruku’ merangsang titik-titik akupuntur yang berhubungan dengan organ-organ seperti limpa, paru-paru, jantung dan lambung.


Sujud


Aliran darah akan berbalik dan membawa oksigen yang dibutuhkan jaringan otak. Pada saat oksigen terpenuhi maka kesegaran akan tercapai. Posisi sujud juga membantu kerja jantung, menghindarkan mengerutnya dinding pembuluh darah yang dapat mencegah stroke dan rusaknya jaringan otak sehingga mencegah kepikunan. Efek dari posisi sujud ini adalah juga :
·   Mencegah perbesaran perut di bagian tengah.
·   Menambah aliran darah kebagian atas tubuh.
·   Membersihkan toksin (racun), mengurangi tekanan darah tinggi (hipertensi).
·   Pada posisi ini semua otot berkontraksi pembuluh darah arteri, vena serta urat-urat getah bening akan terpijit dan terurut sehingga peredaran darah dan limfa lancar.
·   Menghilangkan egoisme dan kesombongan karena gerakan ini menunjukkan ketundukan dan kerendahan hati pada Sang Pencipta.


Duduk diantara dua sujud


Pada posisi duduk diantara dua sujud ini dapat menyembuhkan berbagai penyakit pada daerah anus. Secara khusus efek terapetik dapat dirasakan pria berusia 40-an yang menderita pembengkakan kelenjar kelamin sehingga sulit buangair kecil.
Gerakan ini juga akan mengurangi efek racun pada hati dan merangsang gerakan peristaltic (meremas) usus besar. Posisi ini juga dapat menghindarkan atau menyembuhkan penyakit syaraf pangkal paha (neuralgia).


Salam


Saat mengucapkan salam, otot bagian leher digerakkan. Pada bagian ini titik akupuntur ini yang apabila dirangsang dengan efektif akan menyembuhkan dan mencegah penyakit di bagian leher, amandel, tenggorokan, pendengaran, hipertensi, asma dan batuk.
Dalam ruas-ruas leher, terdapat syaraf-syaraf yang menghubungkan otak dengan seluruh bagian tubuh sehingga sirkulasi darah akan berjalan dengan lancar. 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar